“Oohhh.. Desi porn “To.. Sambil berjingkat, dan bersembunyi dibalik pintu kamar mandi, Pak Utet lalu menyorongkan kepala penisnya maju. Aku juga… pagi ini kamu terlihat begitu perkasa…”
“hehehe… itu juga gara-gara kamu dek… Pagi-pagi udah ngegoda aku… Mana pake ngelepas handuk di depan Pak Utet segala…”
“Itu aku emang nggak sengaja mas.. ” Kata Marwan mencoba mengerti.“Iya dong Mas.. “Ssluurrpp cup cup… Nyam….”
“Shhh…. Aman pak… Ayo buruan sodok memek aku lagi….” Ucap Citra begitu mengetahui suaminya tak lagi berada di dekat mereka. “Hak hak hak.. Dalam keremangan lampu kamar mandi, ia sama sekali tak bisa membedakan mana kulit yang merah karena gigitan serangga, dan mana kulit yang merah karena bekas cupangan.“Ya aku khan sibuk dek… Banyak kerjaan…” Kata Marwan membela diri. Mirip seperti mencoblos tumpukan mentega, licin sekali. Citra juga meletakkan jari telunjuk di depan mulut Pak Utet, menandakan supaya ia tenang dan tak bersuara sedikitpun.Citra tahu jika situasi saat ini sungguh kurang menguntungkan bagi mereka berdua, namun anehnya, disituasi genting seperti itu, otak mesumnya langsung berpikir secara cerdas.
