“Hehe.. Bokep brazzers Sementara itu tangannya yang halus mengocok batang penisku. “Lisa..” kata gadis berambut pendek itu saat mengenalkan dirinya. Setelah puas berciuman, kucabut penisku dari mulut Novi. Kulihat kepalanya maju mundur menghisapi batang kejantananku. “Tapi lu yang traktir ya bos.., kan baru ngambil duit nih”
“Beres deh”
Andi pun kemudian menghampiri mereka dan mengajak berkenalan. Kuelus-elus kepala gadis-gadis ABG yang sedang menikmati kelelakianku itu. Tampak dia telah mencapai orgasmenya. Novi lalu duduk membelakangiku dan mengarahkan penisku ke dalam vaginanya. Lisa pun kemudian melangkah pindah ke bangku belakang. Kami pun kembali berciuman sementara tangan Novi yang halus mulai membukai resleting celanaku. Setelah puas menciumi bibirnya, kuciumi lehernya, dan kemudian segera kubuka kancing baju seragamnya. “Ah..” desah Lisa ketika penisku mulai menyesaki vaginanya yang tak kalah sempit dengan kepunyaan Novi. “Gila.. “Oke deh bos..” jawabnya sambil terus melotot melihat pemandangan di bangku belakang mobilku. Kudengar suara lenguhan Andi di jok belakang. Tak kuhiraukan perkataannya, langsung kuangkat cup BH-nya yang tampak kekecilan untuk menampung payudaranya yang besar itu.
