Setelah hidangan utama keluar, aku permisi kepada suamiku hendak ke toilet. Kuremas-remas rambut Surya, “Uuuhhh… Suurrr…” aku tidak tahan, “Uuuhhh…”
Lalu Surya menarik tanganku ke arah ikat pinggangnya. Bokep China Langsung kutarik ikat pinggangnya dan kulepaskan pengail dan resletingnya. Aku pun tersentak sekaligus senang aku hanya tersenyum saja.Tiba-tiba tangan Surya menarik tanganku. “Tentu saja aku datang, undangannya sudah kuterima kemarin sore kok.” jawabku. Suamiku pun bangkit berdiri dan memperkenalkan diriku kepada mereka berdua. Apalagi ketika Surya mendekatiku dan mengatakan kalau penampilanku sangat cantik malam ini.Malam itu aku mengenakan terusan berwarna merah menyala dengan bagian punggung terbuka, dan bagian depan hanya di ikatkan ke leherku. Aku bilang saja bertemu dengan teman lama dan sempat mengobrol dengannya sejenak.Dan tidak lama kemudian, acara pun diakhiri dengan foto bersama pengantin. Ketika aku kembali ke tempat duduk, suamiku bertanya kenapa aku lama. Setelah memberi selamat kepada Lina, aku dan suamiku pun pulang ke rumah. Dimulai dengan kejadian undangan pesta pernikahan kawanku.“Kringggg… kringggg…” dering telpon rumahku berbunyi. Tidak munafik aku pun semalaman terbayang terus akan Surya.