Wuih, kok rasanya begini. Jadi jangan ngiri kalo aku bener-bener melumatnya dengan lahap.“Ngngehhh…uuuhh..” lenguh Nancy sambil terus melumat senjataku.Sedang lendir kawinnya keluar terus.“Erss… isep sayang, iseppp…” kataku ketika aku merasa mau keluar.Nancy menghisap kuat-kuat penisku dan crooott… cairan putih kental sudah penuh di lubang mulut Nancy. Bokep XNXX Waduh, penisku kok bangun yah?“Mau nggak Mas, tolongin Maya?”“Ada upahnya nggak?”“Iiih, dimintai tolong kok minta upah sih…”Cubitan kecil Maya kembali memburu di pahaku. aku udah nggak tahan…”Sambil berbisik Nancy memegangi penisku dengan maksud menusukannya ke dalam vaginanya.Aku minta Nancy menungging, dan aku siap menusukkan penisku yang perkasa. Jadi aku lorot saja celananya. Malu yah…”Maya melirik ke arahku dengan manja. Jadi aku lorot saja celananya. mas.. Tangan kirinya bermain-main di belahan vaginanya yang telah basah. Lubang kawin itu mengkilap oleh lendir-lendir kenikmatan Maya. Karena geli selakangnya membuka lebar.Vaginanya ditumbuhi bulu lebat yang terawat. Tanganku dituntunnya mengusap-usap lubang kelaminnya. Matanya seakan ingin bersorak mengiyakan pertanyaanku. Cemburu ya?”Maya merengut, tapi sebentar sudah tidak lagi. Tentu saja aku langsung tanggap. aku udah nggak tahan…”Sambil berbisik Nancy memegangi penisku dengan maksud menusukannya ke dalam vaginanya.Aku minta
