Gua menyerok peju gua dengan jari tengah dan gua paksa masuk kedalam mulut Vinca. Desi XXX Gua langsung melumat kupingnya. Nanti juga kamu nikmatin kayak tadi. “Jadi udah ga perlu uang?” kata gua kembali mengancam dan menjauh dari Vinca. Vinca memalingkan wajahnya menghindari peju yang ga lama lagi akan muncrat. “Betul kan kataku say. Vinca juga sama sekali tidak mengajak gua untuk berbicara. “Soal Nana. “Ahhh…ahhh..om…” desah Vinca ga karuan. Nana memegang kedua kaki gua, diangkat dan dibuka lebar lebar.Nana membenamkan wajahnya di selangkangan gua. Yang artinya sudah 20 menit gua mengrepe grepe badan Vinca. “Abis ini duitnya om kasih.” Janji gua.Vinca mulai meraih kontol gua dan lidahnya menapu kontol gua hingga bersih. “Please om. Disaat dia merasa sudah cukup basah, Nana langsung menghisap biji peler gua hingga masuk kedalam mulutnya. Gua langsung menarik kaki Vinca sehingga kontol gue kemali menempel di memeknya. Jari gua mulai memainkan tonjolan kecil yang ada didalamnya dan membuat Vinca mendesah keenakan. Vinca butuh uangnya untuk papa. Dasar lonte. “Ahh…ahhhh!” Desah Nana. “Hello Na. Gua pun mulai memiliki rencana kotor untuk menikmati badan dari
