Aku pun ikut kaget. Xnxx bokep Siaaaalll, sial banget rasanya saat itu.Damar tdk menyerah, dia duduk dgn membuka setengah celananya, akupun menjilati penisnya terlebih dahulu agar tegang kembali. Kelimpungan dgn celana melorot sentengah. Daripada jenuh dirumah. Dia mau ambil jaketnya yg tertinggal.” Jawabnya. “Be, aku kangen ngesex sama kamu.”
“Yg kamu kangenin cuma ngesex doang? Cewek kamu? “Ya sebentar aja, ntar keburu ada temen-temen.” Jawabnya.Dgn santai aku berkata“Hmmm, Mar, aku ini manusia, bukan sexdoll, aku juga butuh dipuaskan, bukan cuma memuaskan. 3 tahun aku terus menunggu kamu mau jalan lagi ma aku.” Lanjut Damar.Dia membelai-belai rambutku dgn lembut. “Be, aku kangen ngesex sama kamu.”
“Yg kamu kangenin cuma ngesex doang? “Dia baru keluar kota, urusan kerjaan.” Jawabnya. Hari minggu kemarin tiba-tiba aku merasa kesal dan bosan. “Gak lah Be. Tiap aku ajak ngesex ga pernah mau. Aku buka kamar mandi dan langsung jongkok menenangkan hati.Tak lama kemudian Damar masuk kekamar mandi.“Siapa Mar?” Tanyaku. “Sama-sama.” Jawab Damar, mantanku.Aku duduk disofa ruang tamu yg sepi.-“Be, kamu ga kangen ma aku ya?” Kata Damar tiba-tiba, sambil duduk disebelahku dan merangkulku.