Dia Merobek Bokongku, Tapi Aku Terus Menikmati Setiap Detik Sambil Mengerang Seperti Pelacur Sejati

Kulitnya yang putih mulus tampak memerah dan Ai Ling sudah setengah sadar, yang jelas ia tak bisa bangkit lagi.Dari tasku kukeluarkan dua anting-anting berbentuk ring dan salah satunya kutindikkan ke puting payudara Ai Ling. “Oh jadi elu mau maen kasar ya, OK!!” teriakku. Desi XXX Bak mandinya kuisi dengan air hangat sampai penuh dan Ai Ling kubaringkan di situ. Aku tak peduli, kugenjot terus ia sampai cairan maniku keluar dan kutumpahkan di dalam kemaluannya. Ia lewat di depanku, aku hanya bisa menahan ludah mencium bau harum tubuhnya dan melihat kedua susunya yang seakan minta kuremas-remas. Kalaupun di antara kami ada yang perempuan, biasanya jelek, gendut dan hitam kulitnya seperti kulitku. Kali ini kupukul ia kuat-kuat sampai ia pingsan dan memudahkanku untuk memasang anting-anting kedua. Aku semakin bernafsu melihatnya dan ia memberontak berusaha lari lagi. Darah yang mengalir dari puting dan kemaluan Ai Ling semuanya kuhisap dan kujilati sampai kering. Aaw!” Aku segera merobek t-shirtnya dan terlihat dua buah bukit indah yang seakan tidak cukup ditampung oleh BH-nya. Ketidakberdayaan Ai Ling dan kemaluannya yang bengkak itu membuatku bernafsu memasukkan batang

Dia Merobek Bokongku, Tapi Aku Terus Menikmati Setiap Detik Sambil Mengerang Seperti Pelacur Sejati

Related videos