Nikmatnya.. Koq aku jadi ikut ngomong yang jorok.. Xnxx bokep Dan hanya penis suamiku lah yang satu-satunya pernah kupegang selama hidupku.“Bagaimana? Terpampanglah sudah kehormatanku.. Pinggul Si Abang diangkat lalu kakinya juga diangkat hingga dengkulnya menyentuh perutnya tapi mukanya tidak menunjukan ekspresi apapun. Ehh Mbak” kataku dengan senyum semanis mungkin.“Sama-sama” kata wanita yang satunya juga dengan senyum ramahnya.“Ehh Mbak..” panggil seorang diantara mereka..Kaget aku menoleh kearah 2 wanita tersebut.“Pasti Mbak diterima deh” kata wanita berkaos pink sambil memainkan matanya.“Lho.. Hangat dan berdenyut penis tersebut dalam genggamanku.Wow.. Tidak dengan siapa-siapa.. Luar biasa orang ini pikirku.. Dan terus.. Koq tau Mbak?” tanyaku“Habis Mbak cantik sih” kata mereka hampir bersamaan.“Terima kasih” kataku dengan pipi memerah karena surprise dengan penilaian mereka terhadap diriku.Lalu aku melangkah ke arah tangga yang ditunjuk barusan dan terus naik sampai ke lantai 4. Aku jadi malu, kutundukkan mukaku.Lalu masih dengan memakai celana panjang, siabang langsung tidur telungkup di tempat tidur. Wuih.. Indah sekali. Iya Mbak” jawabku dengan jantung berdebar.Ahh kenapa aku jadi grogi pikirku.