“Kau tahu aku lagi bikin laporan untuk rapat tahunan besok pagi? Pak Ramses kembali menyuruh Umi nungging menghadap meja, seperti ketika dikemplangi untuk pertama kali tadi, dan pantat Umi kembali dihadiahi sejumlah tamparan. Bokep “Ahh!” PLAKK! Maaf… maaf pak… maaf… nggak sengaja… maaf…” Umi belingsatan berusaha memohon maaf, sementara Pak Ramses sudah bergerak ke arah belakang meja.“Cleaning service goblok!” hardik Pak Ramses. Di situlah masalahnya bermula. Aku mau pulang,” terdengar suara si supervisor ketika Umi dan Karman sudah keluar. Memang tak becus kau jadi cleaning service! Kau—”Emosi Pak Ramses memuncak dan dia tak sanggup lagi membendung amarahnya. Dia membelakangi Pak Ramses sehingga tak bisa melihat apa yang dilakukan si manajer, tapi kalau dia menengok, dia akan melihat Pak Ramses mengendus jari yang baru dicolekkan ke kemaluannya. Umi merosot, merunduk seperti akan jatuh ke depan, lemas setelah mengalami klimaks. Kan sudah kubilang tadi, kau sebaiknya jualan puki saja di jalan, tampangmu sudah cocok. Itu ruang kantor Bagian Produksi.
