Jari-jari Menggoda Gadis Desi

Kenikmatan selanjutnya kudapatkan dirumahnya. XXX Hindi Aku mendekati pintu ruangan, suara-suara itu semakin keras. Bu Siska melebarkan kedua pahanya, menyambut kontolku. Dia mulai menjilati kepala kontol Pak Rio. Seluruh batang kontol Pak Rio masuk kemulutnya. Berganti dengan desahan-desahan dan rintihan kecil. “Ya.., ya.. Aku semakin berani saja. Bu Siska menjerit-jerit. Pak Rio menjilati memeknya hingga bersih.“Kamu puas Sis?” tanya Pak Rio pendek. Pak Rio tak mempedulikannya. isep.. Dijambaknya rambut Pak Rio, dibenamkannya keselangkangannya.“A.. jangan” teriaknya keras.Kusodok terus hingga seluruh batang kontolku amblas. Birahiku memuncak. “Akhh.. sayang.. Kucabut kontolku yang masih tegang. Kontol Pak Rio berkedut-kedut, otot-ototnya menegang.Dan crott! keluar sayang” Pak Rio menjerit histeris. Bu Siska menghisap-isap kontolku. Bu Siska melebarkan kedua pahanya, menyambut kontolku. Ibu guruku yang sudah berumur 37 tahun menggelepar merasakan nikmatnya kusetubuhi.Aku yang masih belum keluar, tak mau rugi. mau.. “Akhh.. Bu Siska melebarkan kedua pahanya, menyambut kontolku. mauu.. Kontol Pak Rio kemudian mengecil didalam mulutnya.Pak Rio yang sudah mencapai orgasme kemudian turun dari meja. Kontolku yang sudah menegang, mengacung dengan bebasnya.