Cuma kali ini, lelaki itu langsung menarik keluar penisya, sehingga semburan kedua, ketiga dan keempat mendarat di sekujur wajah cantik Maudy. Lelaki di sebelah kanan Maudy kini berjongkok di hadapannya. Bokep indo Wajah Maudy merah padam begitu sadar ia tadi mengalami orgasme.“Tapi…tapi…saya masih perawan…jangan perkosa saya…saya akan beri apapun…” pintanya mengiba. “Eiiii….jangan kurangajar ya!” pekiknya.Lelaki itu tertawa. Kedua telapak kakinya kini bertumpu di jok mobil yang didudukinya. slurrppp… “Aunggghhhhh…” Maudy mengerang, lelaki itu menghisap labia minoranya, kanan dan kiri berganti-ganti. Posisinya yang demikian membuat bagian tubuhnya yang paling pribadi, terbuka bebas. “MMffff…mmmfff…nggghhh….” Maudy nyaris kehabisan napas. Maudy baru mulai bisa bernapas lega ketika lelaki satunya menggerakkan jari telunjuknya, memberi kode agar ia mendekat. Heran juga ia melihat dua lelaki berpenampilan kasar itu. Sisa rambut kemaluannya tampak menyembul dari sela-sela pangkal pahanya. Ketika menyentuh celah di kepala penis itu, ia merasakan cairan yang asin di lidahnya. “Sebentar aja, gue janji, lima menit aja!” “Ya udah, cepet…” Maudy ketakutan. Puting susunya yang mungil, kecoklatan dengan areola hanya berdiameter sekitar 2 cm, tegak menantang.
