Mungkin karna rasa kangen yg menumpuk pada Damar, jadi segala yg kami lakukan, rasanya nikmat sekali.Penis Damar akhirnya tegak kembali, aku membuka celanaku, cukup hanya satu kaki bagian celana yg ku buka. Bokep China Hari minggu kemarin tiba-tiba aku merasa kesal dan bosan. Kelimpungan dgn celana melorot sentengah. “Untuk berapa lama?” Tantangku. Hmmm, penisnya terasa nikmat. “Be, aku kangen ngesex sama kamu.”
“Yg kamu kangenin cuma ngesex doang? “Be, aku kangen ngesex sama kamu.”
“Yg kamu kangenin cuma ngesex doang? Kami sepakat untuk bertemu dirumahnya. Aku ga peduli cewek kamu.” Jawabku sedikit ketus. Damar memasukkan kembali penisnya. Kami sepakat untuk bertemu dirumahnya. Dia mau ambil jaketnya yg tertinggal.” Jawabnya. Daripada jenuh dirumah. Aku pun ikut kaget. “Kamu kenapa sih Be? Saat mereka membutuhkanku, jam berapapun, aku harus bisa menemui mereka.Sedang apapun aku, aku harus siap menemani mereka. “Untuk berapa lama?” Tantangku. Akhirnya entah dari mana awalnya, aku dan Damar sdh berciuman. Gila, pingin tertawa dan kaget bercampur.– Akhirnya aku lari kebelakang, ketoilet.
