Namun dia tak sendiri. Aku anak laki laki satu-satuya. Desi porn Di kampus, sebenarnya ada seorang perempuan yg perhatiannya padaku begitu besar sekali. Padahal aku sudaH punya mobil. Saat itu pandangan mataku jadi nanar dan berkunang-kunang. Waktu itu aku melihat ada kekecewaan tersirat di dalam sorot matanya. Namun nggak mau dirayakan. “Bobby”, sahutku tetap dgn nada bangga.Tante Amanda meminjamnya sebentar untuk berjalan-jalan. Ayo..”, ajak Lidya setengah memaksa. Lidya memang pantas kecewa, karena alat kejantananku mendadak saja layu. Kali ini bukan hanya mengecup, namun dia melumat dan mengulumnya dgn penuhl gairah. Ayo..”, ajak Lidya setengah memaksa. Sementara perasaan hatiku semakin tak menentu. Entah kenapa, tiba-tiba saja dadaku berdebar menggemuruh Dan ada suatu perasaan aneh yg tiba-tiba saja menyelinap di dalam hatiku.Sesuatu yg sama sekali aku tak tahu apa namanya, Bahkan seumur hidup, belum pernah merasakannya. “Ohh..”, Lidya mengeluh panjang.Dia seakan baru benar-benar menyadari kalo aku bukan hanya tak pernah pacaran, namun masih sangat polos sekali. Aku tak canggung lagi, karena memang sudah saling mengenal. Dua kakakku perempuan semuanya. Dan memang benar, ternyata Lidya berulang tahun malam ini.
