pokoknya “A.I.S”-lah.. ternyata dia sudah keluar.. Desi porn CD.. aahh.. Kuciumi dari kening, mata, hidung hingga mulut sensualnya disambutnya ciuman gue dengan permainan lidahnya yang sudah profesional. Dengan ****** dan memek masih bersatu gue tetep peluk dia dari belakang.Dia tersenyum puas lalu melumat bibirku. Dia terus naik turun dan gue juga ngimbangi dari bawah, terus sampai akhirnya gue dan dia pelukan erat-erat karena dia sudah merasa hampir klimaks, dan nggak lama dia pun menegang dan akhirnya sama-sama puncak dan keluar.Pokoknya nikmat banget, dan badan gue juga terasa lemas tak bertenaga kepinginnya nggak mau lepas dari tubuhnya. gung.. Dia goyangin itu pantatnya maju-mundur, bawah-atas..lalu dia renggangkan kakinya sehingga memeknya yang lezat itu merekah bagai bunga ‘mawar’ dan begitu seterusnya. kami berdua sama lemas.. Yang gue heran ama dia, pas dia ada di luar ruang kerja dia selalu pakai rok biasa bahkan pernah pakai celana. dia mulai mencari-cari kontolku yang sudah tegang sejak tadi.. tanganku tak tinggal diam.. Karena dia selalu suka pakai rok ‘super’ mini warna putih transparan. kami tidak membereskan pakaian kami yang masih berserakan di lantai ruang tamu..
